Pra-Instalasi Joomla
Sebelum mulai menggunakan joomla, anda harus menginstall joomla lebih dulu. Sebelum menginstall joomla anda akan membutuhkan:
- Server Apache. Lebih baik lagi jika server itu mendukung modul rewrite, dan lain-lain yang menunjang kinerja joomla.
- Database MySQL. MySQL adalah optimized database untuk joomla. Database lain bisa digunakan, tetapi memerlukan setup ekstra.
- Kopian instalasi joomla. Download dari sini jika anda belum punya.
Jika anda sudah memiliki web dan hosting sendiri (komersil), anda
bisa menggunakan tool fantastico untuk menginstal joomla. Hanya saja,
anda tidak akan mendapat manfaat banyak dari tutorial instalasi ini.
Selanjutnya, buka halaman akses phpmyadmin (jika anda menggunakan
XAMPP, akses melalui alamat http://localhost/phpmyadmin.). Buatlah
sebuah database baru. Pada contoh, saya menggunakan nama ltguide.
Menginstal Joomla
Saya menginstal joomla di lokal webserver saya. Saya menggunakan
XAMPP. Untuk kebutuhan tutorial ini, saya mengekstrak paket installer
joomla di directory lomboktravelguide.
Untuk memulai, silahkan buka browser firefox anda dan akses http://localhost/lomboktravelguide.
Pertama kalinya, anda akan diminta memilih bahasa instalasi yang sesuai preferensi anda.
Langkah kedua adalah melakukan pengecekan terhadap kemampuan server
anda. Pada gambar, semua requirements telah terpenuhi, ditandai dengan
tulisan berwarna hijau. Jika ada salah satu requirements yang ternyata
berwarna merah, silahkan anda perbaiki. Misalkan parameter php register
globals-nya on, anda buka php.ini anda dan rubah menjadi off.
Langkah ketiga adalah menyetujui lisensi yang digunakan joomla.
Joomla menggunakan lisensi GPL. Artinya, joomla tidak bertanggung jawab
terhadapa kerusakan software dan kehilangan data karena joomla
didistribusikan sebagai mana adanya (as is). Bukan berarti joomla tidak
memiliki quality control lho!
Jika anda tidak setuju dengan lisensinya, tutup browser anda, jangan install joomla.
Langkah keempat adalah melakukan konfigurasi database. Biasanya anda
akan diminta memasukkan informasi alamat akses server myqsl, biasanya
sih localhost. Kemudian username, password dan database yang diassign
dengan username tadi. Assign itu artinya, username tersebut memiliki hak
untuk mengelola database tersebut. Biasanya penting dan banyak
digunakan di web server komersial.
Satu hal lagi adalah, pada mode advanced, anda bisa memilih prefix
tabel yang akan digunakan. Ini bermanfaat untuk anda yang memiliki web
server dengan jumlah database yang diperbolehkan terbatas. Anda bisa
menggunakan prefix yang berbeda untuk instalasi CMS yang berbeda pada
database yang sama, tidak cuma joomla.
Langkah kelima adalah mengkonfigurasi FTP Layer. FTP layer adalah
kemampuan joomla untuk mengatur permission file-file di instalasinya
sendiri. Ini penting, misalnya untuk melindungi file konfigurasi atau
manajemen file lainnya. Masukkan username dan password yang sesuai.
Sebelum melanjutkan, sebaiknya anda mengetes dulu apakah koneksi ftp
sudah benar dan oneksi bisa dilakukan apa tidak dengan mengklik “Verify
FTP Settings”.
Langkah keenam adalah mengkonfigurasi website anda. Masukkan nama
website anda, password admin yang anda inginkan serta email yang akan
digunakan untuk administrasi.
Jangan lupa, jika anda belum ahli sama sekali dan tidak memiliki
gambaran seperti apa website anda nantinya, sebaiknya anda menginstall
sampel data default terlebih dahulu.
Silahkan klik tombol “Install Sample Data” sebelum melanjutkan.
Finish!, selamat anda telah memiliki website baru dengan joomla sebagai engine-nya.
Jika anda ingin mengakses administrasi website anda, anda bisa mengaksesnya di http://localhost/instalasi_joomla/administrator.
Sedangkan website anda bisa diakses di
http://localhost/instalasi_joomla. Sebelumnya, pastikan anda merubah
file configuration.php di root directory instalasi anda menjadi read
only. Juga sebaiknya anda menghapus direktori installation, bukan
sekedar me-rename-nya.
OK, sampai disini dulu seri pertama tutorial joomla kali ini. Di seri
ke-2 kita akan mulai dengan membuat menu, content, dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar